top of page
alumni-bg 1.png

#AlumniStories

Faiz Akbar Abdurrahim

Siapa bilang Artificial Intelligence (AI) hanya relevan buat penggemar tech baru atau para ahli IT? Faktanya, AI kini merambah berbagai profesi, termasuk Human Resources (HR). Faiz Akbar Abdurrahim adalah salah satu buktinya. Dengan posisi sebagai HR Legal Manager, Faiz memanfaatkan AI untuk merombak cara kerja tradisional di bidangnya. Dari tugas administratif hingga pengambilan keputusan berbasis data, AI membuktikan diri sebagai alat yang bisa digunakan siapa saja.


Ingin Menciptakan Dampak Besar

Sebagai seorang HR Legal Manager dengan misi pribadi "Living to share then die to inspire," Faiz selalu mencari cara untuk menciptakan dampak lebih besar di bidangnya.

“Kerjaan operasional HR itu sering kali sifatnya administratif dan makan waktu. Saya ingin menggunakan sumber daya yang efektif dan efisien, apa lagi kalau bukan AI?” ujarnya.

Meski dunia AI sering diasosiasikan dengan bidang teknologi murni, Faiz merasa AI juga punya potensi besar untuk dunia HR. Dari pengalaman sebelumnya mengikuti bootcamp UI/UX, minicourse data analytics, hingga business intelligence, ia melihat AI sebagai puzzle terakhir yang melengkapi pemahamannya tentang teknologi dan bagaimana mengaplikasikannya untuk HR.


Kunci Hasilkan Solusi Relevan dengan AI

Memilih program AI dari RevoU menjadi langkah yang tak hanya strategis, tapi juga berkesan bagi Faiz. Salah satu pelajaran terpenting yang ia dapat adalah prinsip "Garbage in, garbage out."

Ilmu prompting itu penting banget,” ungkap Faiz. Menurutnya, kemampuan memberikan instruksi yang jelas kepada AI adalah kunci untuk menghasilkan solusi yang relevan.

Salah satu proyek yang paling ia banggakan selama belajar adalah mengembangkan broadcast generator. Alat ini mempermudah tugas-tugas seperti mengirim email onboarding, membuat WhatsApp broadcast untuk event HR, hingga menyusun laporan talent assessment menggunakan metode 9-box grid.

Sekarang, banyak tugas rutin bisa saya selesaikan dengan AI. Efisiensi ini membuat saya punya lebih banyak waktu untuk fokus pada strategi dan pengembangan tim,” tambahnya.


Dunia Kerja yang Bertransformasi

Ketika ditanya apakah AI akan menggantikan pekerjaan manusia, Faiz menjawab dengan perspektif yang membangun. "Pekerjaan masa depan akan bertransformasi. Dulu, profesi seperti UI/UX Designer atau Cyber Security Specialist tidak ada. Sekarang, justru mereka sangat dibutuhkan. Sebaliknya, pekerjaan seperti pengantar koran atau kasir sudah banyak tergantikan oleh teknologi."

Menurut Faiz, AI bukanlah ancaman jika kita memilih untuk beradaptasi. “Tinggal pilih: manfaatkan atau abaikan. Tapi, konsekuensinya tanggung sendiri ya... hihi,” katanya sambil bercanda.


Upskill AI + Langsung Bisa Diterapkan

Faiz memberi nilai 8 dari 10 untuk pengalaman upskill AI di RevoU. Baginya, program ini tidak hanya membantu memahami dasar-dasar AI, tetapi juga membekali peserta dengan keterampilan yang langsung bisa diterapkan.

Buat kamu yang masih ragu, Faiz punya pesan: “AI bisa dianggap sebagai ancaman atau peluang. Pilihan ada di tangan kamu. Jangan biarkan kesempatan ini lewat begitu saja!”


AI untuk Semua, Termasuk Kamu

Kalau Faiz, seorang HR Legal Manager, bisa memanfaatkan AI untuk mempercepat dan menyederhanakan pekerjaannya, bagaimana denganmu? Jangan batasi dirimu hanya karena merasa AI itu sulit atau tidak relevan. Siapa pun bisa belajar dan memanfaatkan teknologi ini untuk meningkatkan karier.

Yuk, mulai petualangan AI-mu sekarang dan rasakan perbedaannya!

  1. Kelas GRATIS untuk mengenal AI: Cek selengkapnya disini.(Note: ambil kelas yang ada kata AI. Contoh : “Siapapun Bisa Ciptakan Produk AI—Dari Ide ke Eksekusi Tanpa Coding”).

  2. Kamu juga bisa ajak tim kamu atau organisasi kamu untuk belajar AI bareng. Cek selengkapnya disini.

Siapa bilang Artificial Intelligence (AI) hanya relevan buat penggemar tech baru atau para ahli IT? Faktanya, AI kini merambah berbagai profesi, termasuk Human Resources (HR). Faiz Akbar Abdurrahim adalah salah satu buktinya. Dengan posisi sebagai HR Legal Manager, Faiz memanfaatkan AI untuk merombak cara kerja tradisional di bidangnya. Dari tugas administratif hingga pengambilan keputusan berbasis data, AI membuktikan diri sebagai alat yang bisa digunakan siapa saja.


Ingin Menciptakan Dampak Besar

Sebagai seorang HR Legal Manager dengan misi pribadi "Living to share then die to inspire," Faiz selalu mencari cara untuk menciptakan dampak lebih besar di bidangnya.

“Kerjaan operasional HR itu sering kali sifatnya administratif dan makan waktu. Saya ingin menggunakan sumber daya yang efektif dan efisien, apa lagi kalau bukan AI?” ujarnya.

Meski dunia AI sering diasosiasikan dengan bidang teknologi murni, Faiz merasa AI juga punya potensi besar untuk dunia HR. Dari pengalaman sebelumnya mengikuti bootcamp UI/UX, minicourse data analytics, hingga business intelligence, ia melihat AI sebagai puzzle terakhir yang melengkapi pemahamannya tentang teknologi dan bagaimana mengaplikasikannya untuk HR.


Kunci Hasilkan Solusi Relevan dengan AI

Memilih program AI dari RevoU menjadi langkah yang tak hanya strategis, tapi juga berkesan bagi Faiz. Salah satu pelajaran terpenting yang ia dapat adalah prinsip "Garbage in, garbage out."

Ilmu prompting itu penting banget,” ungkap Faiz. Menurutnya, kemampuan memberikan instruksi yang jelas kepada AI adalah kunci untuk menghasilkan solusi yang relevan.

Salah satu proyek yang paling ia banggakan selama belajar adalah mengembangkan broadcast generator. Alat ini mempermudah tugas-tugas seperti mengirim email onboarding, membuat WhatsApp broadcast untuk event HR, hingga menyusun laporan talent assessment menggunakan metode 9-box grid.

Sekarang, banyak tugas rutin bisa saya selesaikan dengan AI. Efisiensi ini membuat saya punya lebih banyak waktu untuk fokus pada strategi dan pengembangan tim,” tambahnya.


Dunia Kerja yang Bertransformasi

Ketika ditanya apakah AI akan menggantikan pekerjaan manusia, Faiz menjawab dengan perspektif yang membangun. "Pekerjaan masa depan akan bertransformasi. Dulu, profesi seperti UI/UX Designer atau Cyber Security Specialist tidak ada. Sekarang, justru mereka sangat dibutuhkan. Sebaliknya, pekerjaan seperti pengantar koran atau kasir sudah banyak tergantikan oleh teknologi."

Menurut Faiz, AI bukanlah ancaman jika kita memilih untuk beradaptasi. “Tinggal pilih: manfaatkan atau abaikan. Tapi, konsekuensinya tanggung sendiri ya... hihi,” katanya sambil bercanda.


Upskill AI + Langsung Bisa Diterapkan

Faiz memberi nilai 8 dari 10 untuk pengalaman upskill AI di RevoU. Baginya, program ini tidak hanya membantu memahami dasar-dasar AI, tetapi juga membekali peserta dengan keterampilan yang langsung bisa diterapkan.

Buat kamu yang masih ragu, Faiz punya pesan: “AI bisa dianggap sebagai ancaman atau peluang. Pilihan ada di tangan kamu. Jangan biarkan kesempatan ini lewat begitu saja!”


AI untuk Semua, Termasuk Kamu

Kalau Faiz, seorang HR Legal Manager, bisa memanfaatkan AI untuk mempercepat dan menyederhanakan pekerjaannya, bagaimana denganmu? Jangan batasi dirimu hanya karena merasa AI itu sulit atau tidak relevan. Siapa pun bisa belajar dan memanfaatkan teknologi ini untuk meningkatkan karier.

Yuk, mulai petualangan AI-mu sekarang dan rasakan perbedaannya!

  1. Kelas GRATIS untuk mengenal AI: Cek selengkapnya disini.(Note: ambil kelas yang ada kata AI. Contoh : “Siapapun Bisa Ciptakan Produk AI—Dari Ide ke Eksekusi Tanpa Coding”).

  2. Kamu juga bisa ajak tim kamu atau organisasi kamu untuk belajar AI bareng. Cek selengkapnya disini.

AI Academy

Batch Sep 2024

Andy Prayitno

Dengan 11+ tahun pengalaman, Andy manfaatkan AI untuk mempercepat analisis data. Belajar di RevoU AI Academy, ia dapatkan keunggulan di dunia kerja. Mulai belajar AI sekarang!

Digital Marketing

Batch Sept 2021

Ryan Lukito

Ryan Lukito adalah seorang yang tertarik dengan dunia marketing dan digital, yang menemukan passion-nya melalui program di RevoU. Setelah menghadapi berbagai tantangan dan belajar banyak tentang digital marketing, Ryan berhasil membangun bisnis yang sukses dengan menerapkan ilmu yang dipelajarinya di RevoU.

Software Engineering

Batch Oct 2023

Samuel Alvian

Samuel (Sam) memulai kariernya sebagai Quality Assurance di pabrik sarang burung walet sebelum beralih ke Software Engineering melalui program Full Stack Software Engineering di RevoU.

bottom of page