Cloaking
Cloaking adalah teknik menyajikan konten yang berbeda ke search engine dan pengguna.
digital-marketer
Apa itu Cloaking dalam Praktik SEO?
Cloaking adalah teknik menyajikan konten yang berbeda ke search engine dan pengguna.
Cloaking merupakan strategi black hat SEO untuk menipu mesin pencari dan memanipulasi peringkat pencarian.
Teknik ini perlu dihindari karena dapat menyebabkan penalti dari mesin pencari.
Macam-macam Trik Cloaking untuk Menyembunyikan Konten
Melansir dari infidigit.com, berikut ini adalah macam-macam trik cloaking:
User-Agent Cloaking
User-agent cloaking adalah praktik menampilkan berbagai versi website, tergantung pada user-agent string dari browser web yang mengaksesnya. Teknik ini digunakan untuk memberikan user experience yang lebih baik yang disesuaikan dengan jenis browser tertentu.
IP-Based Cloaking
IP-based cloaking menampilkan berbagai versi website berdasarkan alamat IP pengunjung. Cara ini memungkinkan website menyesuaikan konten yang ditampilkan kepada pengunjung dari lokasi berbeda, yang bertujuan untuk menawarkan informasi yang lebih relevan.
JavaScript Cloaking
JavaScript cloaking memerlukan kode JavaScript untuk menampilkan konten yang tetap tersembunyi dari mesin pencari, namun dapat dilihat oleh pengguna. Teknik ini memanfaatkan sifat dinamis JavaScript untuk meningkatkan user experience dengan menampilkan konten interaktif atau personal yang mungkin tidak diindeks atau dilihat oleh mesin pencari.
HTTP_REFERER Cloaking
HTTP_REFERER cloaking adalah teknik menampilkan konten yang berbeda berdasarkan referrer atau perujuk pengunjung. Dengan informasi perujuk, suatu website dapat menyajikan landing page yang berbeda atau konten yang disesuaikan untuk pengunjung yang datang.
HTTP Accept-Language Header Cloaking
HTTP accept-language header cloaking mengirimkan konten yang berbeda berdasarkan preferensi bahasa browser pengunjung. Teknik ini memungkinkan suatu website untuk menyajikan konten yang sesuai dengan bahasa pilihan pengunjung.
Risiko Melakukan Cloaking
Mengutip dari rockcontent.com, risiko melakukan cloaking yaitu:
Hukuman dari Google
Baik disengaja atau tidak, cloaking dan praktik black hat SEO lainnya dapat mengakibatkan penalti dari Google. Hukuman ini dapat memengaruhi peringkat mesin pencari secara signifikan dan menyebabkan website kehilangan visibilitas dan traffic organik.
Kesulitan untuk Recovery
Suatu website yang sudah terkena penalti dari Google akan sulit untuk dipulihkan. Mungkin diperlukan upaya selama berbulan-bulan untuk membersihkan website dan mendapatkan kembali peringkat sebelumnya. Namun, tidak ada jaminan pemulihan penuh, karena beberapa website tidak pernah pulih sepenuhnya.
Pelarangan Website
Pada kasus yang lebih parah, Google dapat melarang website yang melakukan cloaking tanpa batas waktu. Hal ini berarti website tersebut akan dihapus dari indeks Google sehingga hampir tidak terlihat di hasil pencarian.
Meningkatkan Kewaspadaan Mesin Pencari
Mesin pencari, termasuk Google, terus meningkatkan algoritma dan teknik mereka untuk mengidentifikasi cloaking dan praktik black hat lainnya sehingga strategi yang berhasil di masa lalu, bisa jadi akan gagal di masa mendatang.
Contoh Cloaking
Sebagai contoh, ada sebuah website yang berisi tentang resep makanan sehat. Pemilik website tersebut ingin memanipulasi peringkat mesin pencari dengan menargetkan kata kunci yang terkait dengan penurunan berat badan karena kata kunci tersebut dirasa lebih populer dibandingkan dengan resep masakan sehat.
Saat crawler mesin pencari mengunjungi website tersebut, crawler akan menyajikan versi halaman web yang diisi dengan kata kunci yang terkait dengan penurunan berat badan, meskipun konten sebenarnya tidak memberikan informasi tentang topik tersebut. Versi ini dirancang untuk mengelabui mesin pencari agar mengira bahwa website tersebut sangat relevan untuk kueri penurunan berat badan.
Namun, ketika pengguna mengunjungi halaman web yang sama, mereka akan melihat versi yang sangat berbeda, yaitu konten tentang resep makanan sehat. Dengan kata lain, konten yang berisi kata kunci tentang penurunan berat badan disembunyikan dari pengguna.
Dalam contoh ini, cloaking digunakan untuk mengelabui mesin pencari dan secara tidak normal meningkatkan peringkat website untuk kueri terkait penurunan berat badan. Praktik ini bertujuan untuk menarik lebih banyak traffic organik dengan menyesatkan algoritma mesin pencari. Namun, strategi ini berisiko untuk terkena penalti dari mesin pencari di kemudian hari.
FAQ (Frequently Asked Question)
Apakah cloaking harus dihindari?
Cloaking harus dihindari karena merupakan strategi black hat SEO, yang tidak etis dan melanggar pedoman mesin pencari. Cloaking dapat mengakibatkan hukuman berat, termasuk penurunan peringkat pencarian, penghapusan dari indeks mesin pencari, atau bahkan blacklist dari hasil mesin pencari.
Karena itu, sebaiknya, pemilik website menggunakan teknik SEO yang etis dan fokus pada pembuatan konten yang bernilai dan relevan untuk mesin pencari dan pengguna.