Cara Mendapatkan Uang dari Google AdSense
Bagaimana cara mendapatkan uang dari Google AdSense? Pemilik website wajib simak caranya, termasuk kelebihan dan kekurangan Google AdSense.
Digital Marketing
Katherina Elizabeth
gig economy seperti ini, pastinya kamu tidak mau melewatkan kesempatan untuk mendapatkan pemasukan ekstra sekaligus mempertajam ilmu digital marketing-mu, bukan?
Enter Google AdSense! ad network di mana kamu bisa mengajukan situsmu untuk dapat menampilkan iklan. Nah, bagaimana cara mendapatkan uang dari Google AdSense?
P.S. Jika kamu belum punya blog atau situs pribadi, bisa tetap baca artikel ini. Barangkali kamu jadi terinspirasi untuk memulai Kelebihan Google AdSense
website project-mu sebelum merambah sumber lain seperti
platform ini gratis dan mudah digunakan. Google memiliki dokumentasi yang sangat mudah dimengerti. Selain itu, Google AdSense tidak terlalu membutuhkan banyak Kekurangan Google AdSense
Terakhir, pasti ada pengunjung yang menganggap iklanmu mengganggu. Kamu bisa kehilangan kesempatan untuk mempromosikan situsmu jika banyak Jenis-jenis Iklan di Google AdSense
paid ads (Nah, hal itu juga berlaku di Google AdSense di mana kamu kali ini berperan sebagai penyedia tempat iklan. Kamu bisa menampilkan dua jenis iklan di Google AdSense berdasarkan apa yang mau diprioritaskan dalam pengelolaan Google AdSense-mu, yaitu:
Pemasangan Ad Units (Unit Iklan)
Kamu mungkin paling sering melihat iklan ini. Iklan Responsive Display Ads?) - fleksibel dan bisa menyesuaikan ukurannya dengan ruang yang ada. Kamu juga bisa mengunci ukuran iklan yang tampil, dan iklan ini cocok digunakan untuk AMP (Accelerated Mobile Pages).
In-Feed Ads (Iklan Dalam Feed)
feed yaitu konten yang disusun dalam blok-blok yang berulang dan bisa digulir. Iklan ini bersifat Sebagai contoh di gambar bawah (dari thestar.com.my), foto dan teks paling kiri adalah konten yang memang berada di situs tersebut, sedangkan tiga foto dan teks di sebelahnya adalah iklan. Mirip, bukan? Keempat blok ini membentuk satu Iklan ini biasanya muncul di antara konten suatu halaman atau di awal atau akhir. Di situs The Star ini, iklan muncul di akhir berita di halaman tersebut.
In-Article Ads (Iklan Dalam Artikel)
native ini berada di antara paragraf-paragraf artikel yang ada di halaman situsmu. Kamu bisa memilih untuk menampilkan
Multiplex Ads (Iklan Multipleks)
link yang tampil dalam satu unit iklan seperti di bawah ini. Tiap link ke halaman arahan (
Iklan Mesin Telusur adalah iklan berupa mesin telusur yang dapat user menggunakan mesin telusur ini, Google dapat menampilkan iklan pencarian (Search Ads) di atas atau di bawah hasil organik, dan kamu bisa mendapatkan uang untuk setiap klik atau munculnya iklan ini.
Pemasangan Auto Ads (Iklan Otomatis)
Agar kamu bisa menampilkan Iklan Otomatis, kamu hanya harus memasang satu potongan kode (
Iklan In-Page bisa merujuk ke iklan-iklan sticky.
Vignette Ads (Iklan Vinyet)
user mengklik di halaman lain ketika berada di situsmu seperti di bawah ini. Halaman selanjutnya akan mulai dimuat jika iklan ini ditutup. Kamu bisa memilih untuk tidak menampilkan Iklan Vinyet di perangkat dengan resolusi layar lebih dari 1.000 desktop.
Anchor Ads (Iklan Anchor)
user menggulir layar. Jika banyak desktop.
Iklan Kolom Samping akan tampil di ruang paling kiri atau kanan situsmu dan akan tetap berada di sana seiring desktop.
Setelah kamu tahu format-format iklan yang bisa ditampilkan dengan Google AdSense, kamu mungkin bertanya, “Bagaimana cara mendapatkan uang dari iklan-iklan ini?”
CPMuser sesuai dengan nominal user oleh Google jika setidaknya 50% dari piksel iklan tersebut terlihat selama setidaknya satu detik CPCuser sesuai dengan CPC yang ditetapkan. Tips Mengoptimasi Pendapatan Google AdSense
Sebelumnya sudah dibahas kalau kamu sebagai penyedia ruang iklan membutuhkan total pendapatan Rp1.300.000 agar kamu dapat dibayar. Kamu membutuhkan banyak threshold tersebut.
traffic yang didapatkan suatu situs web, semakin bagus performa Google AdSense-mu dan semakin banyak uang yang akan kamu dapatkan! Untungnya, Google
#2 Buat Konten yang Berkualitas
Salah satu prinsip SEO dalam pembuatan konten adalah Expertise (penulis ahli di bidang tersebut atau sudah melalui Authoritativeness (reputasi baik di bidang tersebut), dan Meski beberapa scroll ke bawah pertama kali (loading situsmu, tampilkan Responsive Display Ads, dan kurangi panjang halaman dan kontenmu.
#4 Optimalkan Tampilan Iklan Versi Mobile
web browsing di ponsel, sehingga kamu harus memastikan iklan-iklan di situsmu tampil dengan baik di ponsel. Kamu bisa membuat situs khusus responsive web design, dan menggunakan format iklan seperti vinyet yang performanya bagus di user experienceuser experience baik adalah salah satu faktor peringkat di hasil pencarian Google yang bisa membantu situsmu naik ke peringkat lebih tinggi.
user experience yang baik:
- Fokus kepada apa yang user terkait situsmu dan pastikan apa yang mereka mau bisa didapatkan di halaman situsmu
white space, dan
Pastikan call-to-action (CTA) harus jelas dan diberi penekanan, begitu juga dengan informasi di sekitarnya- user
saat itu - telaah bagaimana perbedaan perilaku
desktopatau
Buat mereka berkunjung kembali ke situsmu dengan konten baru secara rutin, konten dengan topik terkait, penawaran dengan sharing di media sosial.
#6 Jangan Memberi Insentif untuk Klik
user mengklik di iklan yang tampil di situsmu, ya! Hal ini melanggar kebijakan penayang Google dan bisa menyebabkan kamu dilarang menampilkan iklan lagi. Contoh insentif ini adalah dengan pemasangan teks seperti “Klik di iklan ini dan dapatkan X!”
#7 Tambahkan ads.txt
traffic, kamu tentunya tidak mau ruang iklan yang ada di situsmu “dirampas” oleh Kamu bisa menghindari hal ini dengan memasang ads.txt (Authorized Digital Sellers), yaitu sebuah dokumen teks yang menuliskan siapa saja Menurut Google sendiri, pemakaian Iklan Otomatis adalah salah satu insight mengenai performa dan pemasangan saat ini atau melakukan eksperimen untuk menentukan pengaturan ruang iklan mana yang bekerja paling baik. Kamu bisa mengakses kedua hal ini di menu Optimization.